Cimanggung, PPJ
Musrembang RKPD 2021 Kecamatan Cimanggung dilaksanakan di Gor Desa Sindang Pakuon Kecamatan Cimanggung Kabupaten Sumedang yang mengambil thema Penguatan infrastruktur pelayanan dasar yang menunjang pertumbuhan ekonomi serta mengoptimalkan pembangunan sumber daya manusia yang agamis produktif dan mandiri.
Hadir dalam acara musrembang kecamatan Cimanggung tersebut anggota Dewan davil V dari Partai PDIP Rita Rosana Podesta, Herman Habiuloh dari Partai PKB, Asep Kurnia dari Partai Golkar, DR. Iwan Nugraha dari Partai PKS, Camat Cimanggung Heri Harjadinata, para SKPD dari dinas PUPR, Dinas Pendidikan, Dinas BPMPD para Kepala desa serta para tokoh masyarakat di kecamtan Cimanggung.
Dalam sambutannya Camat Cimanggung Heri Harjadinata menyampaikan acara musrembang ini adalah satu wadah untuk menampung semua aspirasi dari bawah yang sebelumnya sudah di adakan musdes di setiap desa yang ada di wilayah kecamatan Cimanggung.
Dirinya mengajak untuk turut serta mengawal semua usulan bisa terlaksana sesuai dengan aspirasi yang di usulkan dari bawah demi terciptanya pembangunan yang adil, merata dan maju di semua lini.
Selanjutnya wakil dari anggota DPRD Kabupaten Sumedang davil V DR. Iwan Nugraha mengutarakan dalam mensinergikan antara thema seiman, agamis dan sehati di Kecamatan Cimanggung yang dilihatnya dari spanduk yang terpangpang yaitu penguatan infrastruktur, penguatan ekonomi dan sumber daya manusia yang agamis produktif mandiri, dirinya mempertanyakan Bapeda tentang anggaran desa, karena dirinya memandang anggaran desa menginginkan input dan autput yang jelas tepat sasaran.
“Dalam mensinergikan antara thema seiman, agamis dan sehati di Kecamatan Cimanggung yang dilihatnya dari spanduk yang terpangpang yaitu penguatan infrastruktur, penguatan ekonomi dan sumber daya manusia yang agamis produktif mandiri, tentunya akan mempertanyakan Bapeda tentang anggaran desa, karena anggaran desa menginginkan input dan autput yang jelas tepat sasaran.” Ungkapnya.
Kata Iwan, “Berdasarkan angka data statistik Kabupaten Sumedang menurut Badan Perhitungan Survey (BPS) menunjukan angka kemiskinan menunjukan penurunan 0,8% sesuai dengan angka target pencapaian dari pemerintah Kabupaten Sumedang, namun apakah benar angka tersebut sesuai dengan perhitungan real karena dirinya mengetahui itu angka keluar berdasarkan hasil survey yang perlu dikaji ulang kevalidannya sesuai perhitungan nyata.” Imbuhnya.
Dirinya memandang yang menjadi tolak ukur dalam pelaksanaan penuntasan angka kemiskinan tersebut terutama harus dimulai dari ujung tombak masyarakat yaitu pemerintahan desa, Dia berharap kepada semua pihak bisa membantu dalam pemutahiran data yang jelas, baik data PKH, Pendidikan dan Kesehatan (BPJS), sehingga kalau data tepat maka akan tepat juga penustasannya.
Selanjutnya Ketua Apdesi kepala desa Kecamatan Cimanggung Suganda menambahkan dalam melaksanakan program Presiden RI yang tertuang di Perpres No.45 Tahun 2018 tentang cekungan Bandung penataan perkotaan yang meliputi, Cileunyi, Jatinangor Cimanggung tentunya harus kita persiapkan.
“ Basis pembangunan kecamatan Cimanggung yang pertama adalah pembangunan relokasi Puskesmas harus segera di persiapkan lahannya, kedua pembangunan jalan alternatif dari desa Sindang Galih tembus sampai kawasan res area Duta family untuk mengendalikan kemacetan, ketiga persiapan pembangunan jalan Sawah Dadap – Cicabe, kemudian yang terakhir adalah pembangunan pasar Parakan Muncang dan alun-alun kecamatan Cimanggung.” Pungkasnya. (Lena, One)