Bandung – Pewaris Padjadjaran
Sekretaris Jenderal LSM PEMUDA Ungkap Marpaung mengumumkan rencana aksi demo di depan Kantor Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. RI (Jl. Patimura No.20 Jakarta Selatan) awal Agustus mendatang.
“Rencana Demo tersebut diklaim akan di hadiri sekitar 3000 peserta dari berbagai lapisan masyarakat seperti ormas lsm dan aktivis mahasiswa.” Kata Ungkap.
Pihaknya saat ini sedang gencar melakukan konsolidasi ke berbagai daerah dalam rangka pemantapan rencana aksi unjuk rasa yang akan di gelar nantinya.
Ungkap Marpaung menjelaskan, “Ada 3 tuntutan dalam rencana aksi unjuk rasa tersebut yaitu :
Meminta Menteri PUPR. RI untuk mencopot Kepala BP2JK Jabar, karena sesuai dengan statement Kepala BP2JK yang tidak menginginkan Jabatannya sebagai Kepala BP2JK Jabar dan mengiinginkan menjadi stap biasa dan bahkan informasinya Kepala BP2JK pernah meminta pihak LSM PEMUDA untuk mengajukan ke pihak Kementerian PUPR agar di copot, atas statement tersebut sehingga LSM PEMUDA menilai BP2JK Jawa Barat tidak akan berhasil menjalankan program PUPR jika di jabat sama orang yang tidak menginginkan dengan jabatannya itu sendiri, padahal BP2JK memiliki peranan penting dalam mensukseskan keberhasilan program PUPR.” Ungkapnya kepada awak media yang mewawancarainya.
Ungkap pun meminta, “Reformasi Birokrasi BP2JK Jawa Barat karena diduga banyak Pokja yang bermain dengan oknum penyedia jasa, lalu Meminta agar semua proyek PUPR yang ada di Jawa Barat agar tidak di lelangkan di BP2JK Jabar, lebih baik langsung di lelangkan di Binkon Jakarta.” Pungkas Ungkap.
Sementara itu, Koswara Hanafi selaku Ketua Umum LSM PEMUDA menambahkan bahwa, “Aksi demo yang akan digelar awal Agustus mendatang ini adalah sebagai tindak lanjut dari aksi unjuk rasa di BP2JK Jabar pada tanggal 20 Juni 2022 lalu yang di hadiri sekitar 1000 orang, ” Ujarnya.
“Dan aksi unjuk rasa ini juga sebagai tindak lanjut Statement Bapak Dicki Rinaldi selaku Kepala BP2JK yang tidak menginginkan jabatan sebagai Kepala BP2JK.” Pungkas Koswara. (Red).