GARUT, Pewaris Padjadjaran
Sulitnya mencari pekerjaan di jaman sekarang, bukan hal yang baru sehingga banyak usia produktif yang pengangguran. Meskipun usia produktif itu banyak yang mengenyam pendidikan sarjana dari berbagai keilmuan,apalagi hanya bermodalkan ijasah dari SMA/ SMK.
Salah seorang warga dari Desa Giriawas Kecamatan Cikajang,hatinya merasa terpanggil untuk membantu generasi muda yang ingin bekerja ke Negara Matahari, dengan mendirikan kursus bahasa Jepang.
Ditemui pada Selasa (9/7/2024 )di kediamannya ,dia menceritakan pengalamannya selama bekerja di Negara Matahari tersebut.
Dikatakan Wely Yulian, selama tiga tahun bekerja di Jepang banyak suka duka nya.
Pekerjaan saya selain menekuni di bidang pertanian, di bidang lain pun saya kerjakan yang penting saya bekerja, habis kontrak kerja saya bisa pulang dengan membawa ilmu dan uang untuk keluarga di Indonesia tutur Wely.
Masih menurutnya,nah sekarang ilmu yang di dapat selama di Jepang, sekarang di berikan kepada generasi muda dengan membuka kursus bahasa Jepang. Alhamdulilah yang mengikuti kursus baru 8 orang,dan salah seorang siswa nya berasal dari Desa Karangsari Kecamatan Cikelet.
Selain membuka “Kursus Bahasa Jepang”, kami siap mempasilitasi untuk penyaluran bekerja ke Jepang,dengan syarat harus sudah bisa berbahasa Jepang,tutur Wely.
” Saya sebenarnya hanya sebagai tenaga pengajar,karena yang memimpin Lembaga Pendidikan Keterampilan,( LPK) yakni Ibu Yuyu,” pungkas nya.( Iwan Setiawan ).