INDRAMAYU – Pewaris Padjadjaran.
Sebanyak 41 peserta didik lulusan tahun 2023 SMAN 1 Sindang Kabupaten Indramayu diterima di perguruan tinggi negeri lewat dua jalur akademik.
Jalur yang pertama yakni Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP). Sementara jalur kedua adalah Seleksi Prestasi Akademik Nasional Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (SPAN PTKIN).
Kedua seleksi tersebut merupakan jalur masuk yang memakai nilai akademik dan tanpa tes. Bedanya SNBP merupakan universitas negeri umum, sementara SPAN PTKIN merupakan universitas negeri berbasis agama islam.
Menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Sindang, Setyo Adisapto, pencapaian itu merupakan progress yang bisa dikuru dari implementasi misi SMAN 1 Sindang.
“SMAN 1 Sindang berkomitmen untuk memberikan layanan pendidikan secara profesional, bijak, dan terukur menuju SMAN 1 Sindang yang Peripurna Sepenuh Hati,” ungkap Setyo pada Jumat (7/4).
Ia berharap pencapaian ini selalu diridhoi Allah SWT dan mampu mengembalikan predikat SMAN 1 Sindang sebagai “The House of Champions” dan menjadi sekolah terbaik di Indramayu.
Sebelumnya, SMAN 1 Sindang sudah tercatat sebagai SMA satu-satunya di Indramayu yang masuk Top 1000 versi LTMPT milik Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Daftar tersebut merupakan sekolah bergengsi di seluruh Indonesia.
Kini SMAN 1 Sindang terus bertahan dengan banyak meluluskan peserta didiknya ke jenjang perguruan tinggi negeri lewat jalur akademik tanpa tes.
Berdasarkan data yang diterima, dari 41 peserta didik tersebut paling banyak diterima langsung di Institut Teknologi Bandung, baik ITB Ganesha maupun ITB Cirebon. Jumlahnya 11 orang. ( Nur 17 )