INDRAMAYU -Pewaris Padjadjaran.
Gol – Gol – Gol…. itulah teriakan kegembiraan para pemain Persindra U17 setelah dilaga pembuka Piala Suratin 2021 yang berlangsung di Stadion Wibawa Mukti Bekasi Kamis (11/11/2021) berhasil kemarin, membobol gawang tuan rumah Persikasi yang dicetak Azril dimenit ke 58 massa injury time.
Pemain bernomor punggung 11 dari Persindra ini memang layak membobol gawang tuan rumah Persikasi, kendati di babak awal Persindra bermain imbang 0 – 0, namun berkat kekompakan semua lini, disisa 13 menit babak kedua Azril mampu memanfaatkan umpan terobosan dari lini tengah hingga kedudukan unggul 1 – 0 untuk anak asuh Pelatih Budi.

Di Pertandingan 40 menit babak pertama, gempuran para pemain Persikasi terus melakukan tekananan, namun formasi 4 – 4 – 2 yang diterapkan Pelatih Persindra sulit ditembus para pemain Persikasi kedudukan sama kuat 0 – 0.
Pelatih Kepala Club Persindra Budi mengatakan, keunggulan 1 – 0 untuk kemenangan timnya patut di syukuri kendati diperpanjangan 5 menit waktu tambahan timnya hampir kebobolan akibat pelanggaran yang dilakukan pemain belakang anak asuhnya hingga wasit memberikan hadiah pinalti untuk Persikasi.
Wong Dermayu masih beruntung, tendangan pinalti pemain Persikasi dengan mudah dapat dipatahkan Kiper Andra ( Persindra) yang akhirnya kedudukan tidak berubah hingga pluit akhir dibunyikan Persindra unggul.
“Kami merasa bersyukur anak anak bisa bermain dengan maksimal. Saling serang terjadi di babak kedua. Namun anak anak mau bersabar hingga Azril mampu menyelesaikan tugasnya dengan baik, “kata Budi saat dihubungi via telpon.
Budi bangga dengan ketenangan dan kekompakan para pemainnya. Pihaknya melihat anak asuhnya itu tidak merasa tertekan bahkan seringkali merepotkan barisan pertahanan Bek Persikasi. Gojekan para pemain lini tengah Persindra dirinya menilai sudah berjalan sesuai dengan latihan yang diterapkan. Hal inilah yang akhirnya terbukti lawan terberat dipertandingan pembuka, publik sudah bisa melihat bahwa anak anak asli Wong Dermayu bukan anak manja dengan harapan dipertandingan berikutnya menang dan menang.
“Optimis itu yang kami lontarkan didepan anak anak. Siapapun lawannya hadapi dengan kompak. Hindari grogi dan demam panggung karena itu yang akan merusak performa permainan, “tutur Budi.
Budi mengakui permainan Kapten tim Persindra Syekah Abriantoro nomor punggung 4 mampu membawa rekan rekannya bermain kompak. Dia berharap hal ini bisa diperagakan kembali saat melawan Tim dari Ciamis yang berlangsung Sabtu (13/11/2021).
Hal yang sama juga dikatakan, Ketua Club Persindra Kabupaten Indramayu Iis Isya Permana, bahwa dirinya bersyukur atas kemenangan dilaga pertama Piala Suratin yang berlangsung di Bekasi.
Pihaknya berharap, anak anak asuh Pelatih Budi tidak cepat bangga karena didepan lawan sudah menunggu yang tentu harus mampu dihadapi tanpa harus menganggap remeh lawan.
“Ingat berbangga atas kemenangan dilaga pembuka jangan dibuat lalai. Perjalanan masih panjang banyak lawan tangguh yang harus kita hadapi dan lawanlah dengan kompak dan saling bertanggung jawab semua lini, “pesan Iis.* ( Nur 17 )