Garut Pewaris Padjadjaran
Sedikitnya 27 orang siswa kls 5 dari SDN 1 dan SDN 2 Margamulya,terpaksa harus menginap di lokasi Tempat Ujian Komputer (TUK) Mandiri SDN 1 Depok Kecamatan Cisompet Kabupaten Garut Jawa Barat.
Iyem Maryamah salah seorang orang tua siswa Azmi Yang di mintai keterangan mengatakan, “kami berangkat dari Desa Margamulya sekira jam 11 siang bersama siswa yang lainnya,dengan menggunakan sebuah mobil bak yang di tutupi dengan terpal.
Masih menurut Iyem, perjalanan yang melelahkan karena jarak tempuh sekira 30 km ke lokasi TUK, dengan medan jalan yang berlumpur sekira 5 kilo meter karena saat ini sedang musim hujan.” tutur Iyem.
Sementara Kepala Sekolah Supriana ,S.Pd.i yang di mintai keterangan di lokasi TUK pada Selasa (16/11) mengatakan, “Sebenarnya jarak yang kami tempuh ke lokasi hanya 30 kilo meter bisa di tempuh dengan beberapa jam menggunakan roda dua atau roda empat, itu pun kalau kondisi cuaca tidak turun hujan, namun kalau musim hujan seperti sekarang ini, bisa di tempuh lebih dari 4-5 jam karena medan jalan yang tidak bersahabat,” Terang Supriana yang akrab di sapa Unang.
Dikatakan Unang, “Dengan program pemerintah melalui ANBK ini, seharusnya mengadakan dulu survai, terutama di pedesaan, karena dari segi sarana dan prasarana seperti leptop/komputer, jaringan internet dan perangkat yang lainnya seperti di kampung saya sangat sulit jaringan internet, meskipun di kantor Desa Margamulya sudah terpasang jaringan internet, namun tetap tidak bisa di pergunakan secara maksimal, “ungkap Unang. ( Iwan Setiawan ).