Nagreg, PPJ
Akibat mewabahnya penyebaran virus corona atau Pandemi Covid 19 yang tengah melanda diseluruh penjuru Dunia dan salah satunya adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tentunya membawa dampak buruk terhadap semua aspek kehidupan masyarakat terutama dampak ekonominya.
Mulai dari Pemerintah Pusat maupun Daerah bersatu padu memutus mata rantai penyebaran virus tersebut dengan berbagai cara diantaranya diterapkannya Pembatasan Sosial Bersekala Besar (PSBB) dan tentunya penanganan ini membawa dampak resiko yang di timbulkannya yaitu melemahnya daya beli masyarakat karena semua masyarakat dihimbau untuk berdiam diri di rumah saja.
Menyikapi hal ini Pemerintah Pusat maupun Daerah telah mengantisipasi dengan digelontorkannya berbagai bantuan baik berupa sembako maupun berbentuk nominal rupiah, tak ketinggalan dalam penanganan dampak dari pandemic covid 19 tersebut Kepala Desa Ganjar sabar Kecamatan Nagreg Kabupaten Bandung Jawa Barat, Hj. Siti Hasanah beserta jajarannya berusaha keras untuk menyelesaikan pendataan warganya yang terdampak untuk segera membuat pelaporan ke Pemkab Bandung.
Menurut Kepala Desa Ganjarsabar Hj. Siti Hasanah menuturkan kepada awak Media Pewaris Padjadjaran, “Kerja keras Pemdes Ganjarsabar membuahkan hasil yang baik, anggaran Dana Desa disamping menerapkannya untuk pembangunan yang mengacu edaran Bupati Bandung yaitu dengan Padat Karya juga anggarannya bisa mengcover untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa.” Ujarnya.
Masih menurut Siti Hasanah, “Jumlah penerima BLT dari Dana Desa adalah sebanyak 165 KPM, lalu Bantuan dari Kemensos Pusat 461 KPM, dan bantuan dari Pemerintah Provinsi sudah dua kali disalurkan sebanyak 365 KPM, yang ke semua bantuan disalurkan langsung kepada penerima mamfaat yang disaksikan langsung oleh Babinkantibmas, Babinsa, BPD, Kemensos dan dari pihak pendamping desa.” Imbuhnya.
“Alhamdullilah warga desanya yang telah menerima bantuan tersebut merasa senang karena dengan turunnya bantuan tersebut semua warga yang terkena dampak Pandemi Covid 19 tersebut merasa sangat terbantu, bahkan diwilayahnya ada sebagian warga yang menerima bantuan namun dirinya merasa sudah kecukupan dan punya kesadaran yang tinggi untuk memberikan bantuannya kepada orang yang lebih membutuhkannya, yang akhirnya dengan suka rela memberikan bantuan tersebut kepada tetangga dekat yang lebih membutuhkan dengan dibuatkan berita acara penyerahan bantuan tersebut.” Ungkapnya.
Sewaktu PPJ menanyakan tentang Zona wilayahnya yang kuning Kades menerangkan memang wilayahnya ada ODP namun semuanya sudah menjalani karantina dan hasilnya nihil Covid19 dan sudah lama selesai.
Siti Hasanah berharap, “Pandemic Covid 19 ini segera berakhir agar situasi kembali normal dan jalannya roda perekonomianpun kembali normal dan tak lupa saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten, Provinsi dan juga kepada Pemerintah pusat yang telah menyalurkan bantuanya.” Pungkas Kades mengakhiri pembicaraan kepada awak media Pewaris Padjadjaran. (Lena)