Kab. Sukabumi, PPJ
Rangkaian Kegiatan penggalangan dana untuk korban bencana yang terjadi di Prov. Jawa Barat dan Banten oleh Gabungan Komunitas Peduli, diakhiri dengan pentas puncak pada Jumat malam, di Palagan Bojongkokosan Kec. Parungkuda (14/2).
Penutupan Aksi kemanusian yang digelar sejak tanggal 18 Januari tersebut dihadiri oleh Bupati Sukabumi, H. Marwan Hamami. Ada banyak kegiatan yang dilakukan dalam penggalangan dana tersebut seperti Visitasi Museum palagan perjuangan, Gelar musik peduli, Seduh Kopi Solidaritas, Bazar pakaian dan Talk show.
Kehadiran Bupati Sukabumi disambut dengan gelar seni budaya lengser, tari jaipong serta karinding, hal tersebut menjadikan acara lebih meriah dan menghibur ratusan pengunjung yang hadir.
Salah satu inisiator kegiatan, Dadeng Nazarudin mengatakan bahwa kegiatan peduli bencana Jabar Banten tersebut merupakan Kolaborasi antar komunitas, yang menjadikan ragam kegiatan seni budaya, edukasi sejarah dan trading sosial. “Banyak hikmah yang didapat dari kegiatan ini, bukan saja menumbuhkan jiwa sosial untuk membantu sesama, tapi juga menjadi ajang pelestarian seni budaya serta media pentas bakat kaum muda, juga menambah wawasan melalui acara dialog interaktif” terangnya.
Sementara itu, Bupati Sukabumi dalam sambutannya menekankan empat hal yakni empati, motivasi, kebersamaan serta kemandirian milenial, menurutnya kegiatan sosial yang digalang komunitas peduli bencana Jabar Banten merupakan aktivitas yang sarat makna, patut diapresiasi dan terus digalakan supaya memberikan manfaat terpadu dan berkelanjutan. “Dalam kegiatan ini terdapat empati dalam bentuk kepedulian kepada sesama dan itu penting, bagaimana sebuah nilai kekeluargaan dan rasa sebagai anak bangsa bisa terwujud tanpa sikap empati, kemudian juga motivasi, menggalang dana untuk kepedulian selama satu bulan lebih tentu butuh motivasi, butuh semangat dan itu bahan bakar bagi tercapainya cita-cita” ungkapnya.
Selanjutnya H. Marwan Hamami mengatakan, kolabasi komunitas peduli juga mendorong terbangunnya kebersamaan, menurutnya membangun Kab. Sukabumi juga perlu kebersamaan, dengan bersama semua masalah menjadi mudah, hindari sikap menghujat yang nyata-nyata tidak produktif. “Saya bangga dengan kegiatan ini, jadikan motivasi untuk mandiri, generasi milenial harus tabah menempa diri supaya menjadi generasi yang siap menghadapi tantangan zaman, memiliki life skill dan siap jadi pemimpin dimasa yang akan datang” Paparnya.
Diakhir sambutan Bupati Sukabumi memberikan donasi untuk disalurkan kepada korban bencana juga diadakan lelang lukisan dengan objek H. Marwan Hamami memeluk anak korban bencana longsor Cimapag beberapa waktu yang lalu, rencananya hasil lelang juga akan disalurkan untuk korban bencana banjir dan longsor di Jabar Banten. (Tantan).