INDRAMAYU – Pewaris Padjadjaran.
Bupati Indramayu, Nina Agustina, mengapresiasi jajaran Polres Indramayu dalam upaya memberantas mafia pupuk bersubsidi.
Apresiasi Nina disampaikan setelah Satuan Reskrim Polres Indramayu membongkar sindikat penyelundupan pupuk.
Sepuluh tersangka ditangkap berikut barang bukti,10 ton pupuk urea bersubsidi yang akan diselewengkan.
Disebutkan Nina, upaya kepolisian dalam memberantas mafia pupuk bersubsidi akan sangat membantu petani di Kabupaten Indramayu.
“Bayangkan, satu sisi kita ingin menjaga sekaligus meningkatkan ketahanan pangan, namun sisi lain ada mafia yang memanfaatkan untuk kepentingan pribadi,” tukas Nina, saat berbicara dihadapan petani dan gabungan kelompok tani di Desa Dukuh, Kecamatan Sindang Kabupaten Indramayu Jumat 18 Februari 2022.
Nina bersama Kapolres Indramayu, AKBP M Lukman Syarif dan Kasdim Mayor Inf Ruhiyat sengaja turun ke lapangan untuk mendengarkan langsung pendapat petani soal pupuk.
“Setelah saya mendengar apa yang dikeluhkan, catatan saya satu, tidak ada tempat bagi mafia pupuk bersubsidi di Kabupaten Indramayu,” tegas Nina.
Pernyataan Nina diamini AKBP M Lukman Syarif. Dengan tegas ia menyatakan akan menindak sekaligus memberantas mafia pupuk bersubsidi di Kabupaten Indramayu.
“Silahkan laporkan kepada kami, dan catat nomor hp Kasat Reskrim. Jika ada pelanggaran, kami pastikan dilakukan tindakan tegas,”tandas Lukman.( Nur 17 )