INDRAMAYU- Pewaris Padjadjaran.
Pada libur Natal 2021 dan tahun baru 2022 (Nataru) di Tol Cipali diperkirakan mengalami peningkatan 9,8 persen dari kondisi normal.
Sebanyak 56 ribu kendaraan diprediksi bakal memadati Tol Cipali. Puncak kepadatan lalu lintas diperkirakan terjadi pada 26 Desember 2021 untuk arus mudik.
Sedangkan untuk arus balik, kepadatan diperkirakan akan terjadi pada 2 Januari 2022. Untuk mengantisipasi kepadatan, 30 gardu transaksi gerbang Tol Palimanan akan seluruhnya dioperasikan.
“Dengan kondisi ini ASTRA Tol Cipali akan terus siaga dan bersiap melayani pengguna jalan selama masa libur Nataru,” kata Agung Prasetyo, Direktur Operasi ASTRA Tol Cipali dalam rilis yang diterima redaksi, Kamis, 16 Desember 2021.
Agung menjelaskan, saat ini pihaknya terus melakukan persiapan teknis sebagai upaya mengurai terjadinya kepadatan lalu lintas.
Salah satunya adalah dengan melakukan sistem pembatasan jumlah kendaraan, waktu istirahat di rest area dan rekayasa lalu lintasnya.
“Jika rest area penuh, kami sarankan pengendara istirahat di tempat, keluar gerbang tol terdekat sementara atau istirahat di rest area berikutnya,” tukas dia.
Terkait dengan kondisi jalan tol, Agung menambahkan bahwa beberapa titik kerusakan sedang dalam perbaikan. Namun begitu, Agung memastikan seluruh kegiatan perbaikan infrastruktur Tol Cipali akan selesai pada 20 Desember 2021 mendatang.
“Semua kegiatan akan dihentikan pada 20 Desember, itu artinya pada tanggal yang sama perbaikan dipastikan telah selesai keseluruhan,”pungkasnya. ( Nur 17 )