Subang, Pewaris Padjadjaran
Menjelang akhir tahun tepatnya bulan desember 2021pilkades di kabupaten subang di adakan secara serentak di 54 desa yang tersebar dan salah satu diantaranya adalah desa Manyingsal Kecamatan Cipunagara Kabupaten Subang.
Untuk pilkades desa Manyingsal sudah di pastikan untuk para bakal calon kepala desa tidak akan menjalani seleksi untuk para calon karena para bakal calon yang maju dalam pilkades serentak desa Manyingsal ada 4 orang bakal calon yang maju dalam pelaksanaan pilkades serentak.
Dari bakal calon yang bermunculan, sosok bakal calon yang satu ini patut di perhitungkan selain masih muda, mapan beliau juga tulus dengan niat ingin mengabdikan diri untuk membangun desa Manyingsal ke arah yang lebih baik dan berprestasi baik di tingkat Kecamatan maupun Kabupaten, itu pun kalo masyarakat desa Manyingsal percaya terhadap dirinya untuk menjadi seorang kepala desa pada saatnya nanti.
“Saya berniat tulus ingin mengabdikan dirinya untuk membangun desa Manyingsal kearah yang lebih baik dan menjadikan desa yang berprestasi, itupun kalau warga masyarakat bisa mempercayainya, ” Ujar Cepi kepada awak media yang mewawancarainya.
Cepi Syahroni yang kini bertempat tinggal di Kampung Sukarakyat Rt.014 RW. 06 Desa Manyingsal dikenal banyak orang adalah sosok yang sangat murah senyum dan baik peduli terhadap warga sekitar baik secara materil maupun bentuk moril dia pun di kenal sebagai pengusaha muda yang sukses di tempatnya.
Pada saat di temui oleh awak media Pewaris Padjadjaran dirinya menuturkan bahwa dirinya mempunyai prinsip yang kuat dalam bursa pilkades Manyingsal dan prinsip yang ia kedepankan ialah, “Seja babakti, lain ngala bati, ” bahwa beliau akan membangun desa semaksimal mungkin bukan semata untuk mencari keuntungan pribadi atau golongan,” Terangnya.
Di akhir pembicaraan dengan awak media ia berharap bahwa masyarakat desa Manyingsal bisa berperan aktif dalam menyalurkan hak suaranya pada waktunya nanti, “Saya berharap semoga Allah Swt menurunkan ridhonya pada waktunya tiba, Amiin yaa robbalalamiin.” Pungkasnya. (Sut/End)
