Depok, PPJ
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok Muhammad Thamrin mengatakan, sejak tanggal 15 Januari 2020 lalu Diadik telah merotasi 13 Kepala UPTD SMP Negeri dan mempromosikan seorang guru menjadi Kepala UPTD SMPN 23 Depok
“Rotasi ini bukan sekadar pindah tempat, namun sebagai kepala sekolah, mereka perlu melakukan inovasi berkelanjutan untuk kemajuan pendidikan”, ujar M Thamrin kepada PPJ di Balaikota (24/1).
Menurutnya, baik para guru maupun kepala sekolah, dimanapun ditempatkan yang utama adalah kerja sama yang baik, jalin komunikasi dengan dewan guru dan bersinergi dengan komite, serta orang tua murid.
“Para kepala sekolah yang berpindah tugas ini juga diharapkan bisa cepat beradaptasi, sebab pendidikan harus terus berjalan, meskipun orangnya berganti-ganti”,lanjut Thamrin.
Dirinya berpesan kepada seluruh kepala sekolah agar terus bekerja dengan baik, lakukan pembenahan dan peningkatan baik akademik maupun non akademik, karena setiap tahun ada penilaian kinerja.
“Selain itu untuk para Kepala Sekolah dalam menjalankan tugasnya harus mengikuti ketentuan dan aturan yang berlaku.
“Ini penting agar nantinya tidak timbul persoalan hukum dikemudian hari,” papar Thamrin
Adapun kepala sekolah yang dirotasi antara lain adakah , Komar Suparman dari SMPN 20 ke SMPN 14, Sahir dari SMPN 14 ke SMPN 21, Soekani dari SMPN 21 ke SMPN 7, Tatag dari SMPN 7 ke SMPN 24, Farida Nurbaeti dari SMPN 24 ke SMPN 26, Anthoni dari SMPN 26 ke SMPN 12, Yusuf dari SMPN 12 ke SMPN 8, Paeran dari SMPN 8 ke SMPN 6, Sumarno dari SMPN 6 ke SMPN 20, Mu’awanah dari SMPN 5 ke SMPN 10, Gesit Indrabuana dari SMPN 10 ke SMPN 11, Salim Bangun dari SMPN 11 ke SMPN 9, Eti Kuswandarini dari SMPN 9 ke SMPN 5, Asep Enang Mulyana (guru di UPTD SMPN 13) menjadi kepala UPTD SMP Negeri 23 sedangkan Rahmat dari SMPN 23 kini menjadi Guru di SMPN 17. (Leo)