Beranda Cekungan Bandung Kota Bandung PPDB JABAR RAWAN MASALAH, MASSA LSM RENCANAKAN AKSI UNJUK RASA

PPDB JABAR RAWAN MASALAH, MASSA LSM RENCANAKAN AKSI UNJUK RASA

Bandung, PPJ

Carut marut penerimaan peserta didik baru khususnya untuk Sekolah Menengah Atas (SMA/Red) sepertinya bukan hanya terjadi di Jakarta saja, hal serupa terlihat terjadi juga di daerah Jawa Barat.

Menurut pemantauan PPJ, di beberapa Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Bandung, kejadian tragis juga dialami oleh beberapa calon siswa yang ber keinginan Sekolah namun tidak bisa memenuhi niat tersebut, diantaranya terjadi di SMAN 24 Kota Bandung yang menimpa salah seorang anak berinisial ZKW, Putri dari seorang anggota Polri berinisial JW, yang diketahui telah ditolak mendaftar melalui jalur Zonasi, sementara menurut keterangan yang berhasil dihimpun PPJ, di Sekolah tersebut, ternyata banyak siswa yang diduga kuat telah diterima melalui jalur prestasi namun tidak diketahui secara jelas prestasi apa yang didapat Calon Siswa dimaksud, bahkan banyak Calon Siswa yang diterima dari jalur Zonasi namun jarak rumahnya didapati cukup jauh dari SMAN 24 Kota Bandung.

Yang lebih memprihatinkan adalah, kejadian ini ditengarai menimbulkan masalah baru, dimana Bapak dari ZKW selaku anggota Polri akhirnya meninggal dunia pada hari Minggu (12 Juli 2020) sekitar sore hari.

“Atas permasalahan ini, tentunya kita perlu mengetahui semua siswa yang telah diterima ber Sekolah di SMAN 24 Kota Bandung itu, khususnya tentang siapa –siapa saja para murid dan bagaimana sebenarnya mekanisme penerimaan calon siswa di sekolah tersebut, agar jelas diketahui publik permasalahannya.” tegas Ungkap Marpaung, Ketua DPP LSM Barisan Raykat Anti Korupsi.

“Dalam hal ini, tentunya kita perlu menelaah lebih jauh kasus PPDB di Jawa Barat ini, khususnya terkait pola penerimaan yang diterapkan oleh Sekolah dan Dinas pendidikan Jawa Barat.” papar Ungkap.

Di tempat terpisah, kekecewaan serupa didampaikan oleh Tony Supriadi. SH, MH, Sekretaris Jenderal LSM Pemantau Kinerja Aparatur Negara atau yang akrab disapa LSM PENJARA, dimana sepanjang pemantauan LSM PENJARA, kejanggalan ditemukan terjadi di lingkup SMA Negeri 20 Kota Bandung, yakni terkait ditolaknya calon siswa berinisial AMAM, yang berasal dari SMP Negeri 44 Kota Bandung.

 “Hal ini menimbulkan kejanggalan bagi kami, dimana menurut rencana, kami dari LSM PENJARA akan mengadakan aksi unjuk rasa untuk memastikan apa yang menjadi kendala generasi penerus bangsa itu tidak diterima ber Sekolah disana.” urai Tony menegaskan.

Ironisnya, menurut keterangan yang berhasil dihimpun, tersebar rumors bahwa saat ini Kepala Bidang SMA Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat berinisial YS tengah diperiksa oleh Aparat Penegak Hukum, sehingga kewenangan atas permasalahan ini kemudian dikabarkan diamanatkan kepada Pejabat Dinas Pendidikan berinisial JUL dan E.P, yang menurut banyak pihak, memiliki peran penting dalam hal memberikan rekomendasi penerimaan para siswa yang melakukan pendaftaran di wilayah Provinsi Jawa Barat.

“Ada info yang beredar, bahwa kewenangan Bapak Juli dan Bapak Edi sangat dominan untuk mendorong diterimanya para calon siswa dimaksud ke sekolah – sekolah dituju, karenanya, untuk membuktikan hal itu, maka kami beserta elemen aktifis peduli pendidikan di Jawa Barat berinisiatif untuk melakuan aksi unjuk rasa mendesak aparat Hukum berwenang membuktikan keabsahan rumors tersebut, agar kisruh PPDB di Jawa Barat ini bisa terselesaikan, demikian pula agar permasalahan – permasalahan Hukum berkaitan dengan eksistensi serta keberadaan SMA se Jawa Barat bersih dari nuansa Korupsi, Kolusi dan Nepotisme.” ujar Ungkap Marpaung. “Kami yakin, jika permasalahan ini dibuka ke publik, maka akan ketahuan dan terpampang jelas siapa – siapa saja para birokrat kotor di Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang layak untuk dipenjarakan dan mempertanggungjawabkan perbuatannya sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.” tegas Ungkap mengimbuhkan.

Ungkap Marpaung juga menyatakan pentingnya mengetahui ihwal pergantian Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat yang dikabarkan bernuansa kejanggalan.

“Kami juga mendesak Gubernur untuk menerangkan apa yang mendasari pergantian Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat dari Ibu Dewi ke Bapak Dedi, apakah ada sangkut pautnya dengan permasalahan kisruh PPDB ini, yang menurut info, tadinya ada kesalahan di penerapan system online dan lain – lain. Kita harus memastikan pergantian ini diketahui publik penyebabnya.” papar Ungkap.

Sampai dengan berita ini diturunkan, beberapa aktifis LSM tersebut terlihat masih menyusun rencana kegiatan aksi unjuk rasa yang dikabarkan akan digagas dalam wakrtu dekat. (RED)

RELATED ARTICLES

Diduga Ada Pengaturan Tender, LSM PEMUDA Datangi Kantor Sekwan DPRD Provinsi Jawa Barat

Bandung, Pewaris Padjadjaran Sejumlah masa dari LSM PEMUDA mendatangi Sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat memprotes terkait proyek Pembuatan Gedung Pusat Kebugaran di DPRD Provinsi Jawa...

LSM PEMUDA Mendesak Kepolisian Untuk Menangkap Pelaku Importir Pakaian Bekas Ilegal

Bandung, Pewaris Padjadjaran Ketua Umum Lembaga Swadaya Masyarakat Pemantau Kinerja Pemerintah Pusat dan Daerah (LSM PEMUDA) Koswara Hanafi dalam keterangan Pers di kantor Sekretaria DPP...

Forum Grup Discussion (FGD) MKKS SMKN Kabupaten Bandung Adakan Pembahasan Program Sekolah dengan APH Dan Tokoh Masyarakat

Bandung, Pewaris Padjadjaran MKKS SMK Negeri Kabupaten Bandung mengadakan kegiatan Forum Grup Discussion (FGD) antara Kepala SMK dengan Aparat Penegak Hukum dan dengan rokoh masyarakat. Kegiatan...

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Most Popular

Kecamatan Cikelet Dipertimbangkan Jadi Ibu Kota DOB Garut Selatan

GARUT- Pewarispadjadjaran. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, mengungkapkan Kecamatan Cikelet dipertimbangkan sebagai calon ibu kota Garut Selatan, yang sebelumnya adalah Kecamatan Mekarmukti. Karena...

Bapaslon Abdul Wahid dan UAS Ajak Ngopi Bareng Masyarakat dan Puluhan Insan Pers

Pekanbaru: Pewaris Padjadjaran Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) Gubernur Riau Abdul Wahid bersama Ustad Abdul Somad (UAS) ngopi bareng di kedai kopi Bengkalis Arengka dan Kedai...

Pergeseran Tanah di Kp Palahan Desa Panyindangan Kecamatan Cisompet

GARUT, Pewaris Padjadjaran Akibat di guyur hujan sejak hari Selasa tgl 10/09/24 di KP.Palahan Desa Panyindangan Kecamatan Cisompet mengakibatkan dua unit rumah milik warga setempat...

Anggota DPR RI Ir.H. Ateng Sutisna MBA Dari Fraksi Partai PKS Menghadiri Acara Resepsi pernikahan Yoan Anandae Rempangga Anggota DPRD Kabupaten Subang

Subang, Pewaris Padjadjaran Anggota DPR RI Ir.H.Ateng  Sutisna M.BA Menghadiri acara resepsi pernikahan anak dari Ketua  DPC (KSPSI) Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia S-Kabupaten Subang H....

adapazarı escort Eskişehir escort bayan